Profile

   






Wahyu Suseno



Sebenarnya menulis bukan dunia saya. Dari kecil tulisan saya pun jelek, dan guru saya selalu kesulitan membaca tulisan tangan saya. Menulis itu kegiatan yang vulgar, menelanjangi diri saya sampai ke bagian tubuh yang berbatasan dengan jaringan syaraf, menyakitkan bagi saya. Menulis, masih di pihak yang sama,sama seperti membuka torehan kain yang sengaja saya tutup, yang sengaja saya pasang, menutupi apapun yang terjadi dalam diri saya. Dan itu sayangnya sedang saya lakukan saat ini: Menelanjangi diri dan pemikiran saya sendiri. Dilain pihak, Membaca, memahami maksud orang lain tanpa ada keinginan untuk diketahui tentang diri saya oleh yang lain, adalah apa yang saya sukai dahulu. Sebagaimana saya diam dan tak bermaksud bereaksi atas perubahan yang terjadi di sekitar saya.  Menulis benar benar hal baru bagi saya, dan saya berusaha menikmati proses ini. (Maaf yah kalau tulisannya masih kurang oke).


Tanpa bermaksud memberitahu siapa saya, saya bernama Wahyu Suseno, bisa dipastikan dilahirkan dari pasangan orang tua berdarah jawa. *wong jowo mas, mbak :) . Saya tak memiliki kesukaan yang tetap. it's a moving life, moving target and moving love. *eh*. Saat saya menuliskan halaman profil saya ini, saya menyukai buku, blog, dan bunga. Mungkin di lain waktu akan berubah.

Buku, tumpukan kertas kertas dengan cetak timbul diatasnya, dari keajaiban karya Gutenberg, menyita masa kecil saya yang seharusnya saya lewati dengan berburu kupu kupu atau berlarian mengejar layangan putus. Sayang sekali, saya tak memiliki track record mengejar layangan putus. Sebagai anak yang dilahirkan di desa, saya merasa sedikit ironis. Buku mengalihkan kesukaan saya untuk bermain di luar rumah sejak kecil, dan ibu saya menangkap ketertarikan anaknya pada buku dengan membawa buku baru setiap minggu dan  mempersilahkan anaknya membaca buku buku favoritnya, bahkan buku bahan disertasinya. 


Bunga, simbol feminisme di gerakan perempuan manapun, menjadikan banyak inspirasi bagi saya akan hal hal baru yang belum saya ketahui sebelumnya. Entah mengapa, saya kok bisa jatuh cinta dengan bunga. Meski bunga sangat dekat dengan perempuan, jangan berpikiran kalau saya bukan lelaki maskulin yah :p :D . Bunga, sebenarnya menyimbolkan  makhluk yang memiliki kemampuan mengandung manusia (Perempuan) dan memberi saya banyak pemikiran baru dan gagasan. Saya menyukai gagasan, oleh karena itu bunga pun saya sukai. * Nggak nyambung* . Saya memang penyuka bunga, karena sewaktu kecil ada kakak kelas perempuan yang memberi saya se gudang ikat bunga krisan warna putih.Waktu itu bahkan saya tidak tahu kalau bunga itu bernama bunga krisan. Itu berkesan sekali dan terasa sangat menyentuh. ( Yang mau tahu siapa nama kakak tersebut, pm saya yah :D ) 


Blog bagi saya adalah simbol kebebasan, untuk menyuarakan ide dan kebebasan berimajinasi. Blog mewakili kecerdasan abad 21. Blog menyuarakan suara yang tak pernah didengar atau diperhatikan oleh khalayak. Blog seperti menyediakan celah sempit untuk menyalurkan ide ide brilian kita diantara tema tema besar yang mungkin merenggut perhatian kita dan  pemikiran kita. Blog lah yang menginspirasi dan menjadi alat perjuangan Arab Spring, keterbukaan informasi dan anti-pelanggaran privasi. Dengan hanya beberapa baris kata, revolusi berdarah darah pun bisa berhasil. Saya mendukung aksi Wikileaks dan Edward Snowden. Bagi saya, selama tidak melanggar prinsip kebebasan berbicara yang tidak menyinggung SARA, itu tidak masalah. Keterbukaan informasi adalah dasar dari perkembangan kemanusiaan yang lebih baik. Apapun bentuknya, mulai dari micro-blogging sederhana seperti twitter sampai Perezhilton, blog lah yang pertama kali mengenalkan kebebasan berekspresi di dunia. 

Tambahan, akhir akhir ini, semenjak demam vegetarian, (ceileh demam, padahal udah dari dulu ada ) buah menjadi makanan favorit saya. Yok kita sebutkan nama buah : Kiwi, apel, blueberry, strawberry, mangga, melon, pisang, jeruk apel, anggur, persik, plum, durian, semangka, etc. Hitung hitung, kesukaan saya ini bisa meningkatkan indeks konsumsi buah masyarakat indonesia yang hanya mengkonsumsi 34,55 kg buah / kapita atau 90 gram buah per hari. ( masih ketinggalan bahkan oleh Vietnam, bro ). 

Saya dilahirkan di pulau emas, Suvarnadwipa, pada tanggal 6/7 September. Mama tak pernah ingat tanggal berapa tepatnya saya lahir. Saya meyakini saya melihat dunia tanggal 7 September, yang seenaknya saya akui sebagai tanggal kelahiran saya.Lainnya, saya sedang menuntut ilmu di jurusan permesinan yang saya paksakan untuk saya sukai, dan saya mulai menyukainya. Saya menyukai aktifitas yang memaksa saya untuk berkomunikasi, berbicara dan membicarakan ide ide menarik yang bisa saya lakukan. Saya menyukai mimpi orang orang yang aneh aneh dan tidak suka dengan orang yang kebingungan dengan satu pertanyaan : 

" Apa rencanamu untuk masa depanmu ? "


Saya kesulitan menulis cerita, karena bagi saya cerita itu terlalu merobek kain yang saya pasang untuk menutupi diri saya, beserta hati, perasaan dan imajinasi saya. Saya lebih suka menulis prosa atau puisi  yang njelimet sampai orang kesulitan menerjemahkannya. Karena menurut saya, saya menulis untuk saya sendiri dan mereka, jika dan hanya jika  mereka mampu memahaminya. Kalau tidak, jangan salahkan penulis :p 


Saya menyukai warna hitam, putih, hijau, ungu, dan merah. Mungkin esok akan bertambah biru dan cokelat. Saya ingin mengelilingi dunia dan mewarnainya dengan warna hitam, putih, hijau, ungu dan merah, ditambah dengan biru dan cokelat, suatu saat nanti. Itu tergantung pada keadaan yang melingkupi saya saat ini. Saya menyukai banyak hal, bahkan hal hal yang mungkin bertentangan. Saya mengagumi perjuangan Simon Bolivar untuk sosialismenya di tanah latin, dan sekaligus saya juga menyukai teori pasar Adam Smith. Saya memuji kebaikan Muhammad Yunus membantu kaum papa Bangladesh dengan pinjaman tanpa agunan yang mereka tawarkan, dan sekaligus saya memuji kecerdasan George Soros meluluh lantakkan mata uang yang ia sukai. Saya bisa saja menyukai alunan rock progresif nya 30 seconds to mars dan disaat yang sama tersentuh oleh alunan sendu someone like you -nya Adele. Itulah saya, dan selamat menikmati dunia saya ! :D 


Salam Cinta
Indonesia. 


WahyuSuseno

3 comments: